Mentari Mulia Brj

Mengerjakan sesuatu dengan rutin adalah sebuah cara untuk memperoleh kemajuan dan disiplin. Sebaiknya seorang nasabah membuat jurnal trading secara terpisah guna mengetahui tingkat kemajuannya. Dalam rutinitas trading Anda penting untuk melakukan evaluasi dari waktu ke waktu agar tidak mengulangi kesalahan yang mungkin telah dilakukan.
Beberapa pertanyaan yang bisa membantu memotivasi rutinitas trading Anda adalah:

1. Apa rutinitas pekerjaan Anda selain trading?
2. Apakah Anda selalu mengevaluasi hasil trade terakhir?
3. Apa pertanyaan Anda terhadap hasil trade yang profit?
4. Apa pertanyaan Anda terhadap hasil trade yang loss?
5. Apa yang Anda janjikan terhadap diri sendiri?

Contoh-contoh jawaban:
Seorang Nasabah bekerja full-time, dikantornya mulai bekerja start jam 09.00 sampai dengan jam 17.00. Memanfaatkan waktu senggang dikala bekerja dari sebagian besar bergantung pada hasil trading, oleh karena itu trading beliau anggap sebagai pekerjaan rutin yang dilakukakan sela - sela masa senggang seperti jam istirahat dikantor maupun sepulang kantor. Dalam menganalisa pasar sesuai dengan rencana pada strategi trading, dan masuk pasar jika keadaan memungkinkan. Rencana saya melakukan trade antara 0 (tidak masuk pasar) hingga 4 trade per hari tergantung dari sinyal trading yang nasabah peroleh. Untuk entry saya melakukan analisa secara langsung (manual), sedang untuk exit saya lakukan dengan otomatis ( performa metatrader 4 sangat mendukung nasabah melakukan secara otomatis mulai dari pengambilan harga maupun menutup harga begitu pula dalam membatasi resiko )
Nasabah bisa meng-evaluasi hasil trading setiap hari, mingguan dan bulanan untuk memastikan bahwa selalu mengikuti rencana dan strategi yang telah dibuat. Nasabah percaya bahwa dalam trading terjadi distribusi acak (random distribution) antara trade yang profit (winning trades) dan trade yang loss (losing trades), tidak peduli apapun strategi atau sistem trading yang digunakan, oleh karena itu ketika profit selalu menjaga agar tidak merasa over-confidence (rasa percaya diri yang berlebihan) sehingga menimbulkan euforia yang menyebabkan over-trading dengan entry diluar rencana.
Sebaliknya ketika loss menjaga agar tidak timbul emosi negatif atau takut untuk kembali entry. Lakukan evaluasi khusus untuk mengetahui pelajaran apa yang bisa diambil dari trade tersebut. Prinsipnya bahwa eksekusi trade yang sesuai dengan rencana adalah jauh lebih penting dari hasil trading yang akan saya peroleh dan  meng-evaluasi keadaan emosi sebelum masuk pasar, mesti tenang, tidak tegang dan benar-benar siap seperti layaknya seorang trader profesional. 

Jika ternyata menyimpang dari rencana, tidak trading lagi pada hari berikutnya sampai mengetahui alasan kenapa seorang nasabah trade diluar rencana. Nasabah tidak mempunyai target yang terlalu muluk dalam jangka pendek, melainkan hanya ingin trading yang benar-benar sesuai dengan rencana dan disiplin.

Kesimpulan
1. Rencanakan trade Anda dan trading-lah sesuai dengan rencana tersebut (plan your trade and trade your plan)
2. Jalankan rencana dan strategi Anda dengan konsisten
3. Tanpa rencana dan strategi trading yang selalu dievaluasi, Anda tidak akan pernah mengetahui kemajuan yang telah Anda capai.